Selasa, 29 Maret 2011

Confucius Temple

Konfusius atau lebih populer disebut Kong Hu Cu (hidup antara 551SM-479SM) adalah seorang guru, dan seorang Filsuf Sosial Cina. Falsafahnya mengutamakan nilai-nilai moral pribadi serta dalam Pemerintahan yang berakar kuat pada sifat-sifat tradisonal Cina. Ajaran-ajarannya dikembangkan oleh para muridnya dan dewasa ini terkenal dengan Kongfusianisme. Pemeluk ajarannya memandang Kong Fu Cu sebagai seorang Nabi. Pemeluk ajarannya telah meluas sampai ke Jepang, Korea, Vietnam, Indonesia, dll.
Sebagai penghormatan atas ajaran dan pengorbanannya yang telah memberikan warna bagi tata pemerintahan serta budaya Cina, maka pada thn 478SM, didirikan sebuah Kuil dikampung halamnnya di Provinsi Qufu, Kuil ini menjadi tempat penyembahan bagi rakyat Cina. Candi ini telah direnovasi dan diperluas berulang kali selama 2000 tahun sampai menjadi kompleks besar seperti sekarang ini. Setelah Kuil Kong Hu Cu pertama di Provinsi Qui, bermunculam berbagai Kuil Kong Hu Cu diberbagai tempat di Cina, Dari berbagai Kuil tersebut maka ada beberapa Kuil Kong Hu Cu yang terkenal di Cina dewasa ini yaitu Kuil Kong Hu Cu di Jiansgui, di Xi’an, di Nanjing, dan di Beijing. Berdirinya Kuil-kuil Kong Hu Cu di berbagai tempat di Cina sebagai akibat dari perintah dari Dinasti Tang pada tahun 630 bahwa sekolah2 di-seluruh provinsi dan Kabupaten harus memiliki Kuil Konfusius (Kong Hu Cu).
Kuil Konfusius di Beijing didirikan pada tahun 1302 dimana didalam Kuil ini para pejabat Kekaisaran memberikan penghormatan kepada Konfusius sampai pada tahun 1911 masa berakhirnya Dinasti Qing. Didalam Kuil ini terdapat sebuah lembaran batu yang terbesar kedua setelah Kuil Konfusius di Qufu, tempat kelahirannya. Kuil ini telah diperbesar beberapa kali saat masa Dinasti Ming dan Qing dan sekarang luasnya sekitar 20.000m2. Ruang Candi ini sepanjang poros yang memanjang dari selatan ke utara terdapat empat struktur bangunan yaitu Gerbang Xianshi, Gerbang Dacheng, Aula Dacheng dan Chongshengci. Didalam kuil ini terdapat 198 batu loh di kedua sisi halaman depan dan terukir sekitar 51.624 nama Jinshi dari Dinasti Yuan, Ming dan Qing serta 14 pavilyun prasasti batu dari Dinasti Ming dan Qing yang memiliki nilai informasi yang sangat berharga dari sejarah kuno Cina. Kuil ini juga memiliki batu loh yang mencatat nama2 para Sarjana Cina dari berbagai generasi yang khusus ujian kerajaan. Pada masa pemerintahan Qianlong (1735-1796), dilakukan reproduksi batu balok kemudian didirikan 189 pilar batu yang berisi 13 lagu Konfusisus.
Kuil Konfusius di Beijing memiliki banyak pohon tua termasuk satu pohon Cypress yang dikenal sebagai EVIL TOUCH CYPRESS (Chu Jian Bai). Namanya berasal dari sebuah kisah dimana ada seorang pejabat yang terkenal korupnya melewati pohon tersebut lalu topinya jatuh karena di jatuhkan oleh pohon itu. Berbeda dengan Kuil Tao atau Buddha, Kuil Konfusius biasanya tidak memiliki gambar. Namun pada awalnya Kuil Konfusius di Qufu, semangat Konfusisus dari murid-muridnya begitu menonjol sehingga Kuil Konfusius waktu itu memiliki lukisan dinding dari tanah liat dan patung kayu disamping gambar Konfusius sendiri. Namun dalam perkembangannya timbul berbagai reaksi dan protes. Akhirnya pada masa Kaisar Taizu dari Dinasti Ming pada tahun 1530, menetapkan bahwa semua gambar Konfusius yang ada di Kuil harus diganti dengan lembar peringatan baik Kuil Kekaisaran yang ada di Ibukota Beijing maupun di-tempat lain. Aturan ini berlaku sampai saat ini.
Dari tahun 1981 hingga tahun 2005, Kuil Konfusius ini ditempatkan sebagai bagian koleksi seni Ibukota Beijing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar